fisip | Tuesday, 24 December 2024 | 13:19 WIB  


Pertarungan calon legilatif partai politik saat pelaksaaan pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2024 semakin memanas. Para calon legislatif rajin bergerliya mencari suara terbanyak sebagai antisipasi saat pemilihan umum berlangsung pada tanggal 14 pebruari 2024. Pemilihan Umum telah menargetkan keterlibatan Perempuan dalam daftar calon legislatif tetap di pemilu 2024 sebesar 37.7%. Meski caleg perempuan di PDI-P berkurang, namun tidak mengurangi peran perempuan dari PDI-P untuk membantu sesama Perempuan dalam membangkitkan pemberdayaannya.  Dan di akhir selesainya pemilihan umum pada tanggal 14 pebruari 2024 telah terpenuhi kuota Wanita dari berbagai partai pengusul. Jika dalam falsafah Jawa, Perempuan diidentikkan dengan 3 (tiga)- M -yaitu Macak (berhias), Manak (melahirkan) dan Mapan (melayani suami) atau istilah kerennya Surga ikut suami, neraka mengikuti. Bentuk ketidak berdayaan Perempuan dalam kodratnya yang harus mengabdi kepada suami, yang mulai diatur dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana Perempuan dapat berdaya adalah dengan mempunyai skill agar memperoleh kedudukan yang sama / sejajar dan dihargai.  


Keperdulian PDI-P, ketika melihat daerah pemilihannya mengalami ketidak berhasilan kaum Perempuan dalam usaha pemberdayaannya, maka calon legisltif     PDI-P Indah Kurnia berinsiatif memberikan bantuan sebagai bentuk aspirasi partainya. Tujuannya Agar Perempuan Indonesia dapat terus berdaya sehingga mempunyai penghasilan/ kemampuan / wawasan dengan budidaya lele dalam ember (Damber) secara tumpang sari dengan tekhnologi hidroponik. Diharapkan dengan aspirasi ini, pemberdayaan Perempuan dapat terus berlanjut dan dapat dijadikan sebagai penghasilan tambahan keluarga atau dapat dikonsumsi sendiri (skala kecil). Luaran yang dihasilkan dipublikasikan pada media sosial atau dokumentasi oleh tim penggerak PKK pada akun media sosial masing-masing, sebagai Inspirasi Perempuan yang tidak berdaya, menjadi Perempuan yang berdaya.  


Pengabdian Kepada Masyarakat dilaksanakan di Tamansari Desa Tambak Sumur, Kecamatan Waru, kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Ditujukan pada Perempuan yang tergabung sebagai anggota tim penggerak PKK Tamansari.   Untuk  mengidentifikasi dan mengurai permasalahan mitra besari  dalam budiaya ikan lele dan sayur kangkung saat awal pembudidayaan/usaha awal mengalami kegagalan.  Tim pengabdian melanjutkan dari usaha mitra yang hamper tidak mau bangkit, karena tidak adanya modal. Melaui tim pengabdi dan Tim penggerak PKK menjalin silaturahim dengan partai PDI-P untuk mengaspirasi Perempuan di desa tambak sumur agar mau beraktivitas Kembali meski tidak meninggalkan rumah.  Maka mereka yang tergabung dalam tim mendapat informasi sewaktu-waktu, bahwa ada bantuan dari PDI-P dalam bentuk pemberian ember sebagai tempat budidaya ikan lele secara hidroponik yang dianggap mudah. Agar dapat menispirasi Perempuan desa tambak sumur agar tetap terus berdaya.   Adapun pembagian Damber dilaksanakan di Balai Desa Tambak Sumur Kecamatan Waru, Kabuaten Sidoarjo dengan suasana yang spektakuler dengan kehadiran Ibu Indah Kurnia


            Pembagian Damber dari Ibu Indah Kurnia Fraksi PDI-P DPR RI, di Desa Tambak Sumur, Kec. Waru, Kab. Sidoarjo   


Adapun peserta yang mendapat bibit lele dalam Damber dipriotitaskan kepada RT/ RW yang terbagi dalam kelompok PKK. Pembagian Damber dan bibit lele untuk satu (1) RT sebanyak 10 -15 orang. Untuk mengantisipasi jika ada anggota yang berpergian, pemberian pakan lele dapat dilakukan oleh secara  bergantian dari anggota kelompoknya. Namun, hal ini kurang disetujuti oleh beberapa warga. Mereka merassa lebih bertanggungjawab jika satu (1) Damber untuk satu (1) warga. 


Gambar.3.. Pengambilan Bibit Lele, Pengusul Penmas  dengan Tim Kader PKK Griya Tamansari, di Balai Desa Tambak Sumur, Kec. Waru, Kab. Sidoarjo. Jawa Timur


Setelah bibit lele diambil, bibit akan diletakkan dalam damber yang telah diisi air dan diendapkan selama 1 minggu. Setelah 30 menit bibit lele  diletakkan dalam damber, bibit lele siap dilepas. Dan penutup diisi dengan crawl / busa yang telah diisi bibit kangkung. Damber diletakkan di teras rumah, meski idealnya damber diletakkan dihalaman rumah. Usaha hidroponik ini  dilakukan agar kaum Perempuan mempunyai aktivtas didalam rumah namun tetap produktif. 


Manfaat yang diperoleh dalam kegiatan ini adalah agar kaum Perempuan dapat berdaya, bermartabat dan mandiri. Bisa menghasilkan pendapatan sendiri atau minimal untuk keluarga di rumahnya tanpa harus keluar rumah. Dengan adanya kegiatan ini Perempuan dituntut untuk bertanggungjawab terhadap kegiatan yang dilakukan dan berdaya bisa menjadi contoh bagi kaum Perempuan lain dan masyarakat sekitarnya. Bahkan dengan berkegiatan tanpa meninggalkan rumah dan keluarga, ternyata bisa menghasilkan pendapatan dan kepuasan tersendiri atas usaha yang dilakukan secara bersama-sama.