Bangsal Ponco Waliko, 10 September 2025 – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Wijaya Kusuma Surabaya menggelar Yudisium Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025 dengan penuh khidmat. Prosesi ini menjadi momentum bersejarah bagi para mahasiswa yang telah menuntaskan studinya, sekaligus langkah awal menuju wisuda.

Meskipun bapak Dr. Drs. Sugeng Pujileksono, M.Si Dekan FISIP tidak dapat hadir mendampingi secara langsung dikarenakan ada Renop di Lingkungan Universitas, acara tetap berlangsung khidmat dan penuh makna. Kehadiran bapak Dr. Abdus Sair, S.Sos., M.Sosio Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan serta Ibu Dr. Mandra Nur Alia, S.Hub.Int., MIP Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum menjadi wujud dukungan fakultas terhadap para lulusan.

Sebanyak 60 mahasiswa resmi dikukuhkan sebagai yudisiawan, dengan rincian 12 dari Program Studi Sosiologi, 8 dari Program Studi Ilmu Politik, 9 dari Program Studi Kesejahteraan Sosial, 21 dari Program Studi Ilmu Perpustakaan, dan 10 dari Program Magister Ilmu Politik.

Menariknya, di antara para yudisiawan terdapat Bapak Bambang Haryo Soekarno (BHS) yang juga dikenal sebagai anggota DPR RI. Kehadiran beliau sebagai peserta yudisium memberikan kebanggaan tersendiri bagi FISIP UWKS dan menjadi inspirasi bahwa semangat menempuh pendidikan tinggi adalah proses yang tidak mengenal batas usia maupun jabatan.

Selain itu, acara juga dihadiri tamu undangan dari PT Dharma Lautan Utama (DLU), perusahaan yang dipimpin oleh Bapak Bambang Haryo Soekarno. Kehadiran mereka semakin menambah kesan istimewa dalam prosesi akademik yang berlangsung khidmat ini.

Suasana yudisium semakin berkesan dengan nuansa semangat cinta bangsa, di mana para dosen dan yudisiawan mengenakan busana adat Nusantara. Kehadiran beragam pakaian tradisional tersebut tidak hanya memperindah jalannya prosesi, tetapi juga menegaskan komitmen FISIP UWKS dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan Indonesia.

FISIP UWKS turut memberikan penghargaan kepada para yudisiawan terbaik dari masing-masing program studi. Mereka adalah Ameliya Defi Ludiana (Sosiologi, IPK 3,84), Amalia Putri Haryaningsih (Ilmu Politik, IPK 3,71), Wardatuz Zahra (Kesejahteraan Sosial, IPK 3,71), Dinda Maudy Rafika (Ilmu Perpustakaan, IPK 3,82), Nur Nanda Khumairoh (Ilmu Perpustakaan, IPK 3,82), serta Ratih Kumala Dewi Lubis (Magister Ilmu Politik, IPK 3,95).

Yudisium ini menjadi tonggak bersejarah bagi para lulusan FISIP UWKS, sekaligus awal dari perjalanan baru mereka untuk mengabdi dan berkontribusi di tengah masyarakat.