
Surabaya, Mei 2025, Kelompok KKN C1
dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) yang dibimbing oleh Dr.
Suharnanik, S.KM., M.Si., melaksanakan serangkaian kegiatan pengabdian kepada
masyarakat di Pondok Benowo Indah, Surabaya. Kegiatan ini berlangsung dari
tanggal 18 Mei hingga 1 Juni 2025 dan bertujuan untuk memberikan manfaat
langsung kepada masyarakat di sekitar desa, khususnya untuk warga di RW 09,
Kelurahan Babat Jerawat, Kecamatan Pakal, Kota Surabaya. Kegiatan KKN ini
adalah bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang mencakup
pengabdian masyarakat, salah satu aspek yang sangat penting dalam tugas
mahasiswa.
Kelompok KKN C1 Universitas Wijaya
Kusuma Surabaya ini terdiri dari mahasiswa dari berbagai program studi, antara
lain Hukum, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Akuntansi, Manajemen,
Teknologi Industri Pertanian, Ilmu Politik, Kesejahteraan Sosial, Ilmu
Perpustakaan, Pendidikan Dokter, dan Kedokteran Hewan. Masing-masing program
studi memiliki peran dalam melaksanakan berbagai kegiatan yang dirancang untuk
membantu masyarakat di desa tersebut.
Ada tiga program utama yang menjadi
fokus kegiatan KKN C1 kali ini, yaitu: edukasi mengenai bullying, cek tensi dan
kesehatan gratis, serta lomba mewarnai untuk anak-anak.
1. Pembukaan dan Edukasi Bullying:
Kegiatan dimulai dengan acara
pembukaan yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk aparat desa dan tokoh
masyarakat setempat. Dalam acara ini, perwakilan dari Kelompok KKN menyampaikan
maksud dan tujuan kegiatan mereka, yang bertujuan untuk menjalin kerjasama
antara mahasiswa dan masyarakat dalam mendukung pembangunan berbasis edukasi
dan sosial.
Setelah acara pembukaan, kegiatan
dilanjutkan dengan edukasi tentang bullying. Edukasi ini penting untuk
menumbuhkan kesadaran anak-anak sejak dini tentang bahaya bullying dan
bagaimana cara menghindarinya. Para mahasiswa menyampaikan materi dengan cara yang
menyenangkan dan interaktif, agar anak-anak bisa lebih mudah memahami topik
yang disampaikan. Mereka menggunakan berbagai media, seperti poster, permainan
peran, dan sesi tanya jawab yang melibatkan anak-anak secara aktif.
Anak-anak diajak untuk mengenali
berbagai bentuk bullying, baik itu bullying verbal (kata-kata yang menyakitkan)
maupun fisik (perundungan secara langsung). Mereka juga diberi pemahaman
tentang dampak psikologis dari bullying dan bagaimana cara melindungi diri dari
perilaku tersebut. Selain itu, mereka diajarkan cara-cara untuk mendukung teman
yang menjadi korban bullying, agar bisa menciptakan lingkungan yang aman dan
nyaman, terutama di sekolah.
Respon anak-anak sangat positif.
Mereka tampak antusias dan banyak yang berani mengajukan pertanyaan serta
berbagi cerita. Program edukasi ini diharapkan bisa menjadi langkah awal dalam
menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman, bebas dari bullying, dan
mendukung tumbuhnya rasa saling menghormati di antara anak-anak.
2. Cek Tensi dan Kesehatan Gratis:
Pada hari berikutnya, Kelompok KKN
C1 melaksanakan program cek tensi dan kesehatan gratis untuk seluruh warga
desa, dengan fokus utama pada kalangan lanjut usia (lansia) dan dewasa.
Kegiatan ini dilaksanakan bekerjasama dengan tenaga medis dari Fakultas Kedokteran
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi
pengecekan tekanan darah, asam urat, serta memberikan konsultasi ringan tentang
gaya hidup sehat.
Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari
40 warga desa yang merasa sangat terbantu dengan adanya pemeriksaan kesehatan
gratis ini. Banyak di antara mereka yang merasa khawatir dengan kondisi
kesehatan mereka, namun tidak memiliki akses mudah untuk memeriksakan diri ke
puskesmas atau rumah sakit. Dengan adanya program ini, mereka bisa mengecek
kondisi kesehatan mereka dengan mudah dan tanpa biaya.
Selain pemeriksaan kesehatan,
mahasiswa juga memberikan penyuluhan tentang penyakit-penyakit yang sering
dialami oleh orang dewasa dan lansia, seperti hipertensi (tekanan darah
tinggi), diabetes melitus, dan asam urat. Penyuluhan ini disertai dengan penjelasan
tentang cara-cara pencegahan penyakit tersebut, serta informasi tentang pola
makan sehat dan gaya hidup aktif. Program ini bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan sejak dini, agar
mereka bisa terhindar dari penyakit-penyakit yang bisa berbahaya jika tidak
ditangani dengan baik.
3. Penutupan dan Lomba Mewarnai:
Sebagai penutup dari rangkaian
kegiatan KKN, Kelompok C1 mengadakan lomba mewarnai untuk anak-anak tingkat TK
dan SD kelas rendah. Lomba ini bertujuan untuk menggali potensi kreatif
anak-anak serta memberikan mereka hiburan yang edukatif. Tema dari lomba
mewarnai adalah tentang lingkungan, yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran
anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan sekitar mereka.
Kegiatan lomba mewarnai berlangsung
dengan meriah dan penuh keceriaan. Anak-anak tampak sangat bersemangat dalam
mengerjakan gambar-gambar yang telah disediakan. Para orang tua juga turut
mendampingi anak-anak mereka, memberi semangat dan memberikan dukungan. Lomba
ini tidak hanya menjadi ajang untuk menyalurkan kreativitas anak-anak, tetapi
juga menjadi kesempatan untuk mempererat hubungan antara mahasiswa, anak-anak,
dan masyarakat setempat.
Di akhir kegiatan, panitia
memberikan hadiah kepada para pemenang lomba, serta bingkisan dan piagam
penghargaan untuk semua peserta sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi
mereka. Kegiatan ini diharapkan dapat meninggalkan kesan positif bagi anak-anak
dan masyarakat setempat.
Kegiatan KKN C1 Universitas Wijaya Kusuma Surabaya tahun 2025 ini menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya berperan sebagai individu yang berkutat dengan akademik, tetapi juga sebagai agen perubahan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dengan berbagai program yang berfokus pada edukasi, kesehatan, dan kreativitas anak, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi warga di Pondok Benowo Indah. Melalui kerjasama antara mahasiswa, masyarakat, dan perangkat desa, diharapkan kegiatan ini bisa berlanjut dan memberikan dampak yang berkelanjutan bagi kehidupan sosial masyarakat setempat. Semangat pengabdian ini akan menjadi bekal berharga bagi mahasiswa dalam menjalani kehidupan akademik dan sosial mereka di masa depan.